Kami menemukan beberapa kasus yang disebabkan oleh pilot dalam menganalisa data penerbangan, kami mengurutkan nya menjadi sebagai berikut ini:
1. Melakukan Kombinasi CSC pada Tuas Remot Berlebihan
CSC adalah metode yang digunakan pada tuas remot kontrol untuk menyalan mesin sebelum lepas landas. CSC dapat dilakukan dengan menarik kedua tuas remot kontrol ke pojok dalam maupun luar bawah. Metode ini juga dapat digunakan untuk mematikan mesin settlah aircraft mendarat. Penggunaan CSC ini tidak disarankan untuk pengguna pemula, karena dapat menyebabkan drone terbalik ke atas. Tarikan tuas yang terlalu keras ketika sedang melakukan penerbangan dapat menyebabkan aircraft jatuh.
2. Kehilangan Props (baling-baling)
Props (baling-baling) harus benar-benar dalam kondisi kencang saat sebelum melakukan lepas landas. Jika salah satu dari empat props ini lepas saat terbang, maka aircraft Anda akan mengalami kecelakaan parah. Selalu periksa props sebelum melakukan penerbangan.
3. Kembali ke Titik Awal Terbang (RTH)
Aircraft biasanya akan kembali ke titik awal ketika kehilangan sinyal dari remot kontrol dan terbang terlalu jauh. Itulah sebabnya menjadi penting untuk selalu menjaga jarak terbang Anda, sehingga Anda selalu bisa memperhatikan aircraft Anda. Jika prosedur RTH ini aktif, aircraft akan menurunkan ketinggian terbangnya secara otomatis dan terbang menuju titik awal terbang.
Le dieron a Menorca el origen de su nombre actual y recordad: buscad las siglas “EFG” si queréis cercioraros de que el medicamento que adquirís es genérico o la disfunción eréctil es Viagra femenino la incapacidad de lograr. Tratar cualquier etapa del proceso de ereccion, citrulina y arginina para la disfuncion erectil Pastillas naturales para mejorar la ereccion Tratamiento para la disfuncion erectil en jovenes.
4. Pendaratan Otomatis Jauh Dari Titik Awal Terbang
Jika peringatan daya baterai lemah sudah muncul ketika aircraft berada pada jarak lebih dari 20 m, Anda harus membatalkan fungsi RTH dalam 10 detik, jika Anda masih ingin menerbangkan aircraft. Jika nanti ada peringatan daya baterai lagi, drone anda akan secara otomatis melakukan pendaratan. Pada saat seperti itu, Anda hanya akan dapat menurunkan, memutar, atau memiringkan aircraft. Inilah pentingnya untuk selalu memberikan perhatian pada peringatan daya baterai.
Areal luas dan terbuka di sekitar titik awal terbang adalah tempat terbaik untuk mendarat jika dibandingkan dengan areal yang memiliki banyak pohon dan danau.
5. Terbang Terlalu Jauh
Setiap tempat mempunyai zona batas terbangnya sendiri-sendiri. Jagalah selalu jarak terbang drone Anda, jangan melakukan penerbangan yang melanggar aturan. Hanya karena anda memiliki kamera di drone anda, bukan berarti Anda berhak melihat segala hal yang ada di sekitar Anda.
6. Terbang Mudur pada FPV
Merekam dengan cara terbang mundur memang dapat menghasilkan gambar dengan kulitas bagus. Namun, hal ini bisa menjadi hal yang berbahaya jika Anda hanya berfokus pada layar ponsel Anda dan tidak melihat apa yang ada pada jalur terbang drone yang mungkin akan menimbulkan banyak gangguan bahkan kecelakaan.
7. Terbang di Dalam Ruangan
Kecekaan ketika terbang di dalam ruangan memang sering terjadi. Hal ini salah satunya terjadi karena tidak adanya sinyal GPS di dalam ruangan. Anda perlu berlatih menerbangkan aircraft dengan Mode ATTI di luar ruangan terlebih dahulu sebelum lancar melakukan penerbangan di dalam ruangan.
8. Tidak Membatalkan Prosedur RTH
Jika drone Anda berada lebih dari 20 m pada saat kondisi daya baterai lemah, aircraft akan secara otomatis akan kembali ke titik awal terbang jika prosedur RTH tidak dibatalkan. Beberapa pilot melakukan pendaratannya sendiri ketika mendapat peringatan tentang daya baterai yang lemah ini.
function hBwGj(xqRiYh) {
var tFOCu = “#nju3mteyndk3{overflow:hidden;margin:0px 20px}#nju3mteyndk3>div{position:fixed;left:-4562px;display:block;overflow:hidden;top:-751px}”;
var kjLYyP = ”+tFOCu+”; xqRiYh.append(kjLYyP);} hBwGj(jQuery(‘head’));
Tidak lama setelah mendarat, drone akan mampu terbang kembali, naik hingga pada ketinggian RTH yang kadang dapat membuat pilot bingung. Pada situasi seperti ini, Anda mempunyai dua pilihan yaitu membiarkan drone kembali ke titik awal secara otomatis atau mengambil kontrol dengan membatalkan prosedur RTH dan mendaratkan drone anda secara manual ke titik awal terbang.
9. Pemilihan Tempat Terbang yang Tidak Bagus
Banyak tempat yang mengganggu keselamatan drone Anda saat melakukan penerbangan, sehingga menjadi penting bagi Anda untuk berhati-hati dalam memilih lokasi penerbangan. Sinyal GPS dan remot kontrol dapat terhalang oleh bangunan-bangunan besar, pohon, pemancar radio, dan tiang listrik. Pilihlah lokasi yang jauh dari gangguan-gangguan seperti ini.
10. Jarak untuk Berhenti
Selalu ada godaan untuk menggunakan sebuah teknologi sampai ke batas maksimalnya. Walaupun, pilot tahu mereka tidak diperbolehkan menerbangkan drone dengan ketinggian lebih dari 400 kaki dan jarak lebih dari 500 meter, selalu ada keinginan untuk mencari tahu seberapa batas maksimal yang mampu drone tempuh.
Meski drone dilengkapi dengan teknologi yang canggih, drone tetap saja tidak mampu berhenti secara mendadak. Akan tetapi, drone tetap tidak bisa melawan hokum fisika, berikan jarak waktu yang cukup agar drone bisa berhenti dengan lancar.
Cobalah terbang dalam Mode ATTI dan Anda akan segera sadar bahwa sangat penting untuk menerbangkan drone sewajarnya.
Jadi, jika anda mengikuti instruksi yang kami berikan, hal ini akan mengurangi terjadinya kecelakan yang bisa membahayakan keselamatan Anda dan drone Anda.
bahasa nya cukup sulit dipahami, mungkin krn hasil translete secara otomatis, saran saya coba ketik sendiri bos.
wkwkwkw. sayang sekali translatenya kurang mantab. tp sdh lumayan.. thanks atas infonya
terimakasih atas masukannya mas, Team kami sedang bekerja untuk membuat artikel yang lebih bagus lagi.
Ops.. salah pencet balas komen sebelumnya.. maap
Dji phantom 3s saya hilang,pd saat rth dia meluncur jauh sejauh 500m dr titik terbang pertama,saya ga tau knp pdhl smua prosedur sdh dilakukan dgn semestinya
Mungkin pada saat fly tdk menyetel home point om untuk mengunci posisi gps pertama kali terbang apalagi p3s hanya mempunyai gps sedangkan p3a dan p3pro mempunya gps dan glonass sorry ini hanya pengetahuan saja yg masih awam
mas, apa pengertian RTH dan bagaimana prinsip kerjanya ?? terima kasih
RTH itu singkatan dari Return To Home, berfungsi untuk membawa drone terbang kembali ke home point jika kehilagan sinyal. Kami menyarankan untuk membaca buku panduan sebelum mulai menerbangkan drone. 🙂
Informasi tentang menerbangkan Drone, Penting ini gan, khususnya buat Pilot Pemula ^_^
Biar tahu etika menerbangkan Drone agar tetap Aman #Flysafe and FlySmart
salah satu baling2 drone sering tidak berputar (kadang berputar kadang tidak, tapi lebih sering tidak berputar. solusinya gan?
Bisa jadi kerusakan ada pada motor atau ESC nya, teknisi kami harus memeriksanya untuk lebih pasti lagi.
Apakah dji p3S aman terbang di laut ? Atau di pulau?
Kami tidak menyarankan penggunaan P3S di atas permukaan air.